Penyakit degeneratif yang berdampak kepada terbentuknya sel baru yang sifat dan karakternya berbeda dengan sel induk disebut sel abnormal.
Yang tergolong dalam gangguan penyakit sel abnormal antara lain : keloid, miom, kista, endometriosis, gangguan autoimun, tumor dan kanker. Sel abnormal ini disebabkan karena ada perubahan materi genetik mulai dari DNA atau RNA atau pada ribosom.
Konsep Karnus menyatakan penyebab perubahan materi genetik tersebut salah satunya disebabkan kegagalan sistem metabolisme tubuh dalam memecah nutrisi dari polimer menjadi senyawa monomer (glukosa, asam lemak, asam amino) yang selanjutnya diubah menjadi energi dalam bentuk ATP.
Akibat kegagalan metabolisme tersebut maka terjadi penumpukan polimer lemak (trigliserida) dalam peredaran darah. Hal ini akan menyebabkan reaksi oksidasi parsial molekul lemak trigliserida menjadi aldehid radikal.
Apabila semakin banyak senyawa aldehid radikal di dalam darah maka semakin besar potensi terjadinya perubahan DNA yang akan menimbulkan penyakit pertumbuhan sel abnormal yaitu keloid, kista, endometriosis, gangguan autoimun, tumor, dan kanker.